Hal itu disampaikan Tarmizi Karim saat melakukan kunjungan silaturrami ke kantor DPD Partai Demokrat Aceh, Lhueng Bata, Banda Aceh pada Jumat 11 Maret 2016.
Dalam kunjungannya itu, Tarmizi Karim selain membahas mengenai pembangunan di Aceh serta dinamika yang terjadi di Aceh saat ini, ia juga mengungkapkan keinginannya maju sebagai calon Gubernur Aceh periode 2017-2022.
Dikatakanya, berbagai permasalahan yang terjadi di Aceh selama ini disebabkan karena kurangnya komunikasi antar partai di Aceh begitu juga antara pemerintah daerah dan pusat.
“Saya pulang kembali ke Aceh karena memiliki tanggung jawab terhadap pembangunan di Aceh. Saya akan memcoba sebisa mungkin untuk memperbaiki kekurangan yang dialami Aceh saat ini,” ungkapnya.
Lanjutnya, ia juga merasa bersalah karena selama ini ia sibuk diluar dan kurang melihat keadaan Aceh. “Saya merasa bersalah terhadap Aceh, oleh karena karena saya maju memperbaiki kesalahan itu dan mengabdi kepada Aceh.
Pada kesempatan itu, Tarmizi Karim juga mengajak Partai Demokrat untuk bersama-sama membangun Aceh ke arah yang lebih baik. (Muzakir MK)
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon